a. Sifat produksi berdasarkan bahan baku untuk pembuatannya.
Dimana dalam hal ini setiap untuk melakukan produksi produsen slalu memikirkan bahan produksi yang tepat agar hasil barang produksinya menjadi berkualitas baik.
b. Sifat produksi berdasarkan proses pengolahannya.
Setiap produsen pasti selalu memikirkan cara agar proses produksi barangnya menjadi semudah mungkin dan secepat mungkin agar dapat memenuhi permintaan pasar nantinya.
c. Sifat produksi berdasarkan daya tahan barang.
Produsen sebaiknya memikirkan berapa lama barang itu dapat bertahan dalam masyarakat agar dapat mengetahui berpa banyak barang yang harus di produksi untuk mendapatkan keuntungan yang bagus.
d. Sifat produksi berdasarkan cara pemakaian dan pemeliharaan.
Saat produsen menciptakan suatu barang pasti memikirkan tujuan untuk apa barang tersebut di ciptakan dan bagaimana cara pemeliharaan barang tersebut, karena apabila barang tersebut tidak memiliki tujuan penggunaan yang tepat dan memiliki perawatan yang susah maka barang tersebut tidak akan laku di pasaran.
2. Pengertian Produksi secara umum dan secara ekonomi.
Pengertian produksi secara umum yaitu menghasilkan suatu barang yang memuliki nilai jual dan kegunaan tertentu sehingga dapat di minati dalam pasar.
Pengertian produksi secara ekonomi yaitu menghasilkan kekayaan melalui eksploitasi manusia terhadap sumber-sumber kekayaan lingkungan” Atau bila kita artikan secara konvensional, produksi adalah proses menghasilkan atau menambah nilai guna suatu barang atau jasa dengan menggunakan sumber daya yang ada.
3. Lima tanggung jawab keputusan utama dalam bidang produksi.
1. Proses, hal ini menjadi sangat penting bagi suatu perusaan dalam menentukan suatu harga untuk barang yang sedang di produksi sehingga persahaan dapat memperoleh suatu harga yang tidak akan menyebebkan perusahaan tersebut menjadi bangkrut.
2. Capacity (out put per satuan waktu), sangat penting untuk menjamin kontinuitas suplai. Kalau demand besar maka capacity harus besar.
3. Inventory (persediaan), merupakan sumber daya yang tersedia di alam dan memberikan nialai lebih jika sudah dijual. Inventory tidak boleh terlalu tinggi, karena dapat mengganggu cash-flow, tetatpi juga
tidak boeh terlalu rendah karena bisa meyebabkan loss of sale
4. Quality, yaitu kualitas yang disediakan dalam barang tersebut sehingga dapat memuaskan konsumen yang menggunakannya.
5. Man power, merupakan unrecoveded assets, dimana suatu suatu produsen harus menguasai teknologi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar